Hati Maknawi.
Saturday, April 9, 2011
Dari hati maknawi
Tak mampu lisan meluah bicara
Bergetar, bergegar latifah rasa
Ah, robitoh ini terlalu sirri
Pada mengungkap cinta yang maujud,
Dalam qalby.
Semalaman hamba tafakkur
Di sela-sela tazakkur
Al-Hayyu…
Al-Ghofur…
Al-Wadud…
Terpana.
Hamba terkesima,
Pada sezarah musyahadah cinta-Nya.
Malu amat, oh!
Saatku selak helaian dosa,
Lumpur zulumat terpalit disini-sana
Namun..
Semakin itu juga,
Lembaran cinta kian jelas di ruangan mata.
Menyatakan wujud-Nya
Dari basiroh rasa.
Huwallah!
Cinta itu..
Hakikatnya terlalu dalam
Tak mampu ku selam.
Dan pendosa itulah aku…
Pendosa yang ingin bercinta.
Nota: Puisi ini mengisahkan seorang hamba berdosa yang merasakan betapa besarnya kasih-sayang Allah 'menemani' perjalanan hidupnya. Walau sering dia terlalai dan terleka dari mengingati Pencipta. Ternyata, Allah sentiasa ada. Memujuk di saat berduka. Mengampunkannya di kala berdosa. Malah, memberikan cinta pada jiwa pendosa sepertinya. Maha Baiknya Allah...
Sungai Petani,
9 April 2011
Al-haqeerah.
4 comments:
Ada ursus penulisan novel jika berminat. Klikhttp://nurulsham-saidin.blogspot.com/2011/05/kursus-penulisan.html
sy suko puisi awok...bhsnye indah2.. :-)
subhanallah, terima kasih atas sharingnya
Perkenalkan, saya dari tim kumpulbagi. Saya ingin tau, apakah kiranya anda berencana untuk mengoleksi files menggunakan hosting yang baru?
Jika ya, silahkan kunjungi website ini www.kumpulbagi.com untuk info selengkapnya.
Di sana anda bisa dengan bebas share dan mendowload foto-foto keluarga dan trip, music, video dll dalam jumlah dan waktu yang tidak terbatas, setelah registrasi terlebih dahulu. Gratis :)
Post a Comment